Edukasi Nyata Cinta Lingkungan Sejak Dini
Labuan Bajo, wisatawaelolos.com – Aksi nyata peduli lingkungan yang dipelopori oleh Pokdarwis Cunca Plias, bersama ratusan pelajar dan para Guru dari SDK Roe dan SMP Negeri 2 Mbeliling bersatu dalam sebuah bakti sosial memungut sampah, sebuah komitmen untuk merawat keindahan Bentang Alam Mbeliling, Sabtu, 22 November 2025.
Kegiatan ini melampaui batas administrasi, merangkul beberapa titik vital di wilayah Desa Cunca Lolos, Kecamatan Mbeliling, dan Desa Wisata Wae Lolos, Kecamatan Sano Nggoang. Areal yang menjadi fokus adalah halaman kampung Roe, lingkungan SDK Roe, SMP Negeri 2 Mbeliling yang menjadi rumah kedua para pelajar, halaman Kapela Roe sebagai pusat spiritual masyarakat, hingga sepanjang jalan raya Trans Flores yang merupakan nadi transportasi dan halaman kampung Langgo, Desa Wisata Seribu Air Terjun Wae Lolos.
Ratusan tangan kecil hingga dewasa bergerak serempak. Para pelajar dengan seragam hijau dan cokelat-putih, anggota Pokdarwis, serta guru-guru turun langsung ke jalan. Mereka membungkuk di selokan, menyisir setiap jengkal tanah, dan memungut sampah yang berserakan.
Di sepanjang jalan beraspal, beberapa siswa terlihat bergegas, membawa kantong-kantong plastik dan karung yang sudah terisi berbagai macam sampah plastik. Kantong-kantong sampah yang mereka pikul itu adalah representasi dari beban lingkungan yang kini mereka angkat bersama.
Esensi dari kegiatan ini jauh lebih dalam daripada sekadar membersihkan sampah. Bakti sosial ini adalah sebuah kurikulum hidup yang mengajarkan para pelajar tentang tanggung jawab ekologis. Ini adalah cara yang paling efektif untuk menanamkan nilai-nilai.
Nilai Kepemilikan: Bahwa lingkungan yang bersih adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya pemerintah atau petugas kebersihan.
Nilai Pelestarian Alam: Bahwa setiap keping sampah yang dibiarkan akan mengancam keindahan dan keseimbangan alam yang telah Tuhan berikan.
Nilai Kolektivitas : Bahwa kolaborasi lintas lembaga (Pokdarwis, SDK, SMP) adalah kunci untuk mencapai perubahan yang signifikan.
Melalui aksi nyata ini, para siswa tidak hanya membersihkan sampah hari ini, tetapi juga belajar untuk tidak lagi membuang sampah sembarangan di masa depan. Mereka menjadi duta-duta kebersihan yang akan membawa semangat ini kembali ke rumah dan kampung mereka.
Kegiatan memungut sampah ini adalah pesan yang kuat: keindahan Desa Wisata Wae Lolos dan Desa Cunca Lolos harus terus dijaga bersama. Lingkungan yang bersih adalah modal utama pariwisata, kesehatan masyarakat, dan masa depan yang berkelanjutan.
Apa yang dilakukan oleh Pokdarwis Cunca Plias, SDK Roe, dan SMP Negeri 2 Mbeliling bukanlah sekadar ‘bersih-bersih’, melainkan investasi jangka panjang dalam karakter generasi muda dan kelestarian Bentang Alam Mbeliling.
Mereka merawat lingkungan dengan tangan mereka, sekaligus menanamkan harapan bahwa generasi penerus akan mewarisi alam yang lebih bersih dan sehat. Inilah semangat kebersamaan. Inilah bakti sosial yang menggugah. Inilah harapan cemerlang untuk alam dan lingkungan kampung, desa, dan sekolah yang lebih asri, indah dan nyaman.
*)Robert Perkasa, Ketua Pokdarwis Cunca Plias
